- Selain di Kepala, Tama Juga Alami Luka di Badan
Selain luka di kepala, aktivis ICW yang diserang 4 pria misterius, Tama S Langkun, juga mengalami luka di badan. "Benar ada luka di kepala dan badan. Yang bersangkutan perlu diobservasi karena ada luka di kepala tersebut," kata dokter jaga RS Asri, dr Sherli dalam jumpa pers di RS Asri, Jl Duren Tiga, Jakarta, Kamis (8/7/2010).
Kamis, 08/07/2010 11:29 WIB - www.detiknews.com
- Polisi: Aktivis ICW Tidak Dibacok, Tapi Dihantam Benda Keras
Polisi memastikan bahwa aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) Tama S Langkun tidak dibacok. Dia hanya mengalami luka akibat pukulan benda tumpul. "Kita memeriksa teman korban, korban tidak ada dianiaya dengan senjata tajam.
Kamis, 08/07/2010 11:26 WIB - www.detiknews.com
- Dokter: Kondisi Tama Stabil & Sadar, Besok Bisa Pulang
Kondisi kesehatan Aktivis ICW yang dibacok, Tama S Langkun sudah sedikit membaik. Tama dalam kondisi stabil dan sadar secara penuh. "Kondisi yang bersangkutan saat ini stabil dalam keadaan sadar secara penuh," kata Manajer Penunjang Medis RS Asri, Dr Sigit dalam jumpa pers di RS Asri, Jl Duren Tiga, Jakarta, Kamis (8/7/2010).
Kamis, 08/07/2010 11:10 WIB - www.detiknews.com
- Menko Polhukam: Pembacok Aktivis ICW Harus Diseret ke Meja Hijau
Menko Polhukam Djoko Suyanto meminta pihak kepolisian segera menangkap pelaku pembacokan atas aktivis ICW Tama S Langkun. Tindakan kekerasan apa pun alasannya tidak dibenarkan. "Apapun motifnya, siapa pun pelakunya, harus segera dicari dan ditemukan serta dibawa ke meja hijau," kata Djoko saat dihubungi detikcom, Kamis (8/7/2010).
Kamis, 08/07/2010 10:02 WIB - www.detiknews.com
- Tama Sempat Pingsan, Kini Sedang Dirontgen
Aktivis ICW, Tama S Langkun, yang dibacok 4 orang tak dikenal masih dalam perawatan. Tama bahkan sempat pingsan setelah bagian kepalanya dijahit. "Tadi sempat pingsan tapi sudah bisa komunikasi," kata Koordinator ICW Danang Widoyoko saat ditemui di RS Asri Duren Tiga, Jl Duren Tiga, Jakarta Selatan, Kamis (8/7/2010).
Kamis, 08/07/2010 09:46 WIB - www.detiknews.com
- Kontras: Penangkapan Pembacok Bisa Bersihkan Tuduhan pada Polisi
Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (Kontras) meminta pihak kepolisian mengusut tuntas peristiwa pembacokan atas aktivis ICW Tama S Langkun. Penangkapan pelaku juga bisa membersihkan citra kepolisian. "Jika Polri berhasil menguak, dampaknya bukan hanya menghilangkan tuduhan seputar laporan rekening jenderal polisi, tapi juga dapat membantu Polri menjaga kepercayaan masyarakat luas atas jaminan keamanan dan perlindungan hukum warga," kata Koordinator Kontras Usman Hamid dalam siaran pers, Kamis (8/7/2010).
Kamis, 08/07/2010 09:32 WIB - www.detiknews.com
- Kronologi Pembacokan Tama Versi ICW
Aktivis ICW Tama S Langkun dibacok 4 orang tak dikenal pukul 04.00 WIB. Motor Tama dipepet sebuah mobil dan motor dalam perjalanan ke kantor ICW di Kalibata.
Kamis, 08/07/2010 09:12 WIB - www.detiknews.com
- Satgas Antimafia Desak Polisi Segera Tangkap Pembacok Aktivis ICW
Satgas Pemberantasan Mafia Hukum mengecam keras insiden pembacokan pada aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) Tama S Langkun. Satgas meminta polisi bekerja serius mengusut insiden ini. "Saya mengecam keras intimidasi dan tindakan anarkis demikian.
Kamis, 08/07/2010 08:53 WIB - www.detiknews.com
Diambil dari Majalah AutoBild Edisi 54 100 Checklist Mobil Bekas Berkualitas Kriteria Penilaian : (A) Problem minor. Biasanya karena habis dipakai dan normal terjadi di mobil yang sudah berumur. Tapi hal ini bisa dijadikan bahan negosiasi harga. Dan jika mobilnya masih relatif baru, problem ini juga bisa berarti biaya mahal. (B) Cacat yang bisa menjadi serius, jika membutuhkan investigasi lebih lanjut. (C) Kemungkinan adalah problem serius yang mahal dan sulit diperbaiki hingga normal. (D) JANGAN beli mobil ini!!!!!!!!!! Kesan Pertama 1. Dimana anda mobil tersebut? Jika diperlukan, dapatkah Anda menemukan penjualnya kembali? (D) 2. Apakah alamat penjualnya jelas? (D) 3. Bicara langsung ke penjual; apakah pertanyaan Anda dijawab dengan sigap? (D) 4. Lihat dan perhatikan sisi kendaraan, apakah terlihat lurus dan simetris? (D) 5. Periksa setiap sisi untuk mengenali kerusakan berat. (C) 6. Periksa celah antar panel, seharusnya rata dan konsisten. Jika tidak, ada kemungkinan...